Bupati Muaro Jambi Gelar Rapat Kerjasama Penanganan Sampah dengan Investor China dan Pemda

  • Bagikan
Bupati Muaro Jambi Gelar Rapat Kerjasama Penanganan Sampah dengan Investor China dan Pemda [SR28/Ist]
Bupati Muaro Jambi Gelar Rapat Kerjasama Penanganan Sampah dengan Investor China dan Pemda [SR28/Ist]

SR28JAMBINEWS.COM, JAMBI – Bupati Muaro Jambi, Bambang Bayu Suseno, mengikuti rapat bersama seorang investor dari China dan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi pada Kamis (20/03).

Rapat ini bertujuan untuk mencari solusi menyeluruh dalam mengatasi dan mengelola permasalahan sampah di Kabupaten Muaro Jambi.

Setelah rapat, Bupati Bambang Bayu Suseno menjelaskan bahwa persoalan sampah tetap menjadi perhatian utama bagi Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi.

“Sampai sekarang, masalah sampah masih terus kita hadapi. Kami tidak bisa tinggal diam dan harus segera bertindak untuk menyelesaikan masalah ini. Salah satu langkah yang kami ambil adalah menjalin kerjasama dengan investor dari China dan antar pemerintah daerah,” ujar Bupati yang akrab disapa BBS.

BBS juga menambahkan bahwa rapat ini merupakan langkah strategis pemerintah untuk mengatasi masalah sampah. Selain kerjasama dengan investor dan antar daerah, penyelesaian masalah sampah juga bisa dilakukan melalui gerakan 3R (Reduce, Reuse, Recycle), yaitu mengurangi, menggunakan kembali, dan mendaur ulang sampah untuk mengurangi limbah serta menghemat sumber daya.

Baca:  Kapolda Jambi Resmikan Gedung Polsubsektor Sungai Gelam

“Muaro Jambi memiliki 11 kecamatan yang jaraknya cukup jauh, sehingga ini menjadi tantangan tersendiri. Namun, pemerintah harus mencari solusi, seperti penerapan 3R, serta membangun kesadaran bersama tentang pengelolaan sampah, agar sampah tidak menjadi masalah di masa depan,” tegas BBS.

Selain membahas masalah sampah, rapat yang berlangsung di ruang kerja Walikota Jambi ini juga membahas kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi dan Pemerintah Kota Jambi. BBS mengungkapkan bahwa kedua pemerintah daerah sepakat untuk memperkuat dan membangun kerjasama strategis dalam berbagai sektor demi kesejahteraan masyarakat.

“Kami tidak hanya bekerjasama dalam menangani masalah sampah, tetapi juga dalam sektor pendidikan, kesehatan, dan lainnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutupnya. (*)

  • Bagikan