KUALA TUNGKAL (SR28) – Buruknya pengawasan Dinas PUPR Tanjab Barat dan Konsultan pengawas CV.Jasa Mulia Abadi terkait pembangunan Drainase dan Canopi Parit 1 Pasar BJ,yang menggunakan Dana APBD tahun anggaran 2022 sekitar 4 milya yang dikerjakan oleh CV.Setindo Karya Konsulta, dikerjakan asal jadi hal tersebut sangat disayangkan oleh Ketua Forum Jurnalis Tanjung Jabung Barat (FJ-TJB).
“Diketahui pekerjaan tersebut banyak Kecurangan dalam pekerjaan nya anehnya pekerjaan itu dibayarkan oleh Dinas PUPR Tanjab Barat 100 persen hal ini seperti sengaja dilakukan oleh oknum Dinas PUPR untuk membiarkan rekanan meraup keuntungan yang besar,disisilan kita menduga adanya kerjasama terselubung,” ungkap Sabri, ketua FJ-TJB Selasa (17/01/23).
“Terkait ini kita minta aparat hukum untuk melakukan Lidik Terkait kecurangan yang dilakukan oleh rekan dan juga oknum dinas PUPR Tanjab Barat dan Konsultan pengawas dalam pekerjaan tersebut, karenanya bukan hanya pekerjaan asal jadi,namun dari judul juga sudah merupakan pembodohan, dimana judul pekerjaan tersebut pembangunan Drainase dan Canopi, tentunya itu harus bangun baru nyatanya Drainase itu hanya rehab,” pungkas Sabri.
