MUARA TEBO (SR28) – Sebagai bagian dari upaya mendukung program ketahanan pangan yang digagas oleh pemerintah pusat, Pemerintah Kabupaten Tebo meluncurkan program penanaman jagung seluas 1 juta hektare. Langkah ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Varial Adhi Putra, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tebo, menyatakan bahwa beberapa waktu lalu dirinya bersama Kapolres Tebo, AKBP I Wayan Arta Ariawan, melakukan penanaman jagung di wilayah Kabupaten Tebo sebagai simbolisasi dimulainya program tersebut.
“Kemarin kami mengikuti rapat melalui Zoom, dan setelah itu langsung turun ke lapangan untuk menanam jagung,” ujar Varial pada Rabu (29/1/2025).
Di Kabupaten Tebo, rencananya akan ditanam jagung di lahan seluas sekitar 78,6 hektare. Varial mengungkapkan bahwa untuk suksesnya program ini, peran pemerintah sangat dibutuhkan dalam proses penanaman jagung. Selain itu, dirinya juga menekankan pentingnya peran masyarakat desa untuk berpartisipasi aktif dalam program ini.
“Saya juga telah memerintahkan Dinas PMD untuk berkoordinasi dengan pihak Polres terkait penanaman jagung ini,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Varial meminta agar Dinas Ketahanan Pangan menjaga stok bibit jagung agar lahan yang luas ini dapat ditanami dengan maksimal dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas.
“Saya berharap program ini bisa dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin,” pungkasnya.