JAMBI (SR28)-Kejanggalan kematian Kekey bocah berusia empat tahun yang dikabarkan hilang pada Sabtu (23/07) semakin mencuat dengan adanya beberapa goresan ditubuh Kekey disertai dengan keluarnya usus yang diduga berasal dari anus.
Kekey dikabarkan ditemukan pada Senin (25/07) di Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang berjarak tak jauh dari rumahnya.
Penyebab kejanggalan kematian Kekey ini salah satunya disebabkan oleh penutup IPAL, tempat ditemukan Kekey yang tutupnya cukup berat itu. Kapolsek Kota Baru, Kompol Dhadag Anindito mengatakan bahwa dugaan awal kematian Kekey adalah tercebur ke dalam saluran IPAL.
Jasad Kekey ditemukan di dalam IPAL yang tertutup rapat
Helmi ketua RT 28 Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alam Barajo Kota Jambi mengatakan bahwa penemuan Kekey berawal dari keterangan teman bermain Kekey saat sebelum Kekey dilaporkan menghilang.
“Kemarin ada anggota dari Resmob Polda Jambi mengambil keterangan dari teman Kekey yang sebaya dengannya. Melalui sebuah kode menunjuk keatas dan kearah IPAL”, ujar Helmi.
Melalui petunjuk teman sebaya Kekey itu, orang tua Kekey beserta Resmob Polda Jambi langsung mengecek saluran IPAL yang hari sebelumnya juga dicek oleh warga sekitar akan tetapi tidak ada tanda tanda.
“Secara spontan, orang tua korban beserta keluarga disaksikan oleh kepolisian langsung membuka IPAL dan tampak tangan Kekey”, tambahnya.
Diketahui bahwa tutup IPAL tempat kejadian perkara itu menggunakan bahan coran beton yang memiliki beban yang berat dan tidak dapat dijangkau untuk anak seumuran Kekey.
Hingga Selasa (26/07) saat disambangi tim liputan, IPAL tempat kejadian perkara itu masih dibatasi oleh garis polisi guna pemeriksaan lebih lanjut.
Kondisi Kekey saat ditemukan terdapat goresan dibeberapa bagian
Efendi selaku kakek korban menjelaskan bahwa melalui hasil visum yang dilakukan di RS. Bayangkara Jambi terdapat goresan di paha dan di bawah bibir.
“Menurut penjelasan dokter melalui hasil visum terdapat goresan dipahanya dan dibawah bibir terdapat bekas luka kecil”, ujar Efendi.
Sementara itu juga, Efendi juga menjelaskan bahwa menurut hasil visum rumah sakit, goresan ditubuh Kekey murni kecelakan.
“Menurut hasil visum, ini murni kecelakan. Akan tetapi, kami akan tetap melakukan otopsi yang akan dilakukan Selasa (26/07) pukul empat nanti untuk menemukan titik terang siapa dibalik kematian Kekey ini”, tambahnya.
Usus Kekey keluar
Kejanggalan kematian Kekey juga diperkuat dengan keluarnya Usus Kekey yang diduga berasal dari anus. Efendy juga membenarkan bahwa terdapat usus Kekey yang keluar.
Sementara itu, Tim liputan juga menyambangi bilangan RSUD Abdul Manap Jambi sekitar pukul enam sore, pihak keluarga yang diwakilkan oleh Ketua RT serta Kakek korban sedang menunggu kedatangan dokter untuk mengotopsi jenazah Kekey guna penyelidikan lebih lanjut. (LIA)