JAMBI (SR28) – Puncak peringatan HUT ke-65 Provinsi Jambi dilaksanakan dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Provinsi Jambi, di gedung DPRD Provinsi Jambi, Kamis (6/1/2021).
Rapat paripurna istimewa dipimpin oleh Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto, dihadiri Gubernur Jambi H Al Haris, dan Wakil Gubernur H Abdullah Sani.
Dalam pidatonya, Al Haris menyampaikan bahwa Provinsi Jambi berada di peringkat dua pertumbuhan ekonomi di Pulau Sumatera, dengan peningkatan 5,9 persen, setelah Bangka Belitung 6,1 persen.
Perekonomian ekonomi Provinsi Jambi tumbuh cepat dan mengalami kenaikan 2,4 persen dari tahun 2020. Tahun lalu pertumbuhan ekonomi Jambi 3,5 persen. Ini langkah baik, semua harus terus bergerak bersama.
Al Haris mengajak masyarakat Jambi membangkitkan perekonomian pasca pandemi covid-19. Jambi memiliki potensi untuk memulihkan perekonomian, terutama dari sektor pertanian dan perkebunan.
Al Haris meminta dukungan dari Menteri Perhubungan dalam pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung dan revitalisasi Bandara Sultan Thaha serta Bandara Bungo.
“Pelabuhan Ujung Jabung di Tanjung Jabung Timur menjadi salah satu daya ungkit pembangunan ekonomi di Jambi. Daya saing ekonomi regional dan internasional akan memberikan multiplier effect terhadap pembangunan kawasan sekitar,” kata Al Haris.
Al Hari menjelaskan, dengan naiknya status Bandara Sultan Thaha menjadi bandara internasional, akan menjadi gerbang peningkatan aktivitas internasional. Dampaknya meningkatkan dan mengembangkan ekonomi daerah.
“Guna memperkuat pembangunan di wilayah barat, diperlukan dukungan pengembangan Bandara Bungo dan Bandara Depati Parbo,” ungkap Al Haris.
Al Haris juga meminta kepada Jaksa Agung untuk mengawasi kinerja perangkat pemerintahan di Provinsi Jambi, agar kedepannya tidak terjadi masalah hukum.
“Kami butuh dukungan Bapak Jaksa Agung untuk memperkuat fungsi pengawasan terhadap penyelenggaran pemerintahan dan pembangunan Jambi. Kami membangun komitmen dengan forkopimda,” beber Al Haris.
Provinsi Jambi juga melakukan penandatanganan kerja sama dengan Provinsi Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Bengkulu dan Bangka Belitung.
“Kondisi Sumatera cukup bagus. Kita memiliki lahan perkebunan luas sekali. Potensi ini harus dimanfaatkan. Para gubernur di Sumatera sepakat saling berbagi dan mengisi,” ungkap Al Haris.
Menteri Perhubungan, H Budi Karya Sumadi, mengajak para pengusaha membantu Pemprov Jambi. Sumber pendanaan tidak terbatas pada APBD dan APBN. Banyak potensi yang bisa terus dikembangkan,” katanya.
Menhub berharap pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung dibangun bersama pihak swasta. Apalagi Jambi memiliki perwakilan di Senayan.
Sementara itu, Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin, salut pada Provinsi Jambi. Daerah ini mengalami banyak perubahan. Jambi memperoleh berbagai prestasi membanggakan, bahkan dinobatkan sebagai daerah paling bahagia di Sumatera.
“Jambi peringkat empat nasional dengan indeks 75,17, di atas rata-rata indeks kebahagiaan nasional 71,49 persen,” kata Jaksa Agung yang pernah lama bertugas di Jambi ini.
Peringatan HUT Jambi ini dihadiri Gubernur Riau H Syamsuar, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, dan Duta Besar Indonesia untuk Rumania dan Moldova Irjen Pol (Purn) Amhar Azeth. (Agus/Sidik)