Pemprov Jambi dan Perusahaan HANHA Korea Selatan Kerjasama Pengembangan Kawasan Danau Sipin

  • Bagikan
Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menerima Audiensi dan Expose dari Perusahaan HANHA Korea Selatan mengenai Rencana Kerjasama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi terkait pengembangan Kawasan Danau Sipin

JAMBI (SR28) – Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, menerima audiensi dan expose dari perusahaan HANHA Korea Selatan mengenai rencana kerjasama pengembangan Kawasan Danau Sipin di Kota Jambi. Pertemuan ini berlangsung di Rumah Dinas Gubernur Jambi pada Rabu pagi, 19 Juni 2024.

Dalam wawancaranya dengan media, Gubernur Al Haris menjelaskan bahwa perusahaan HANHA tertarik dengan Danau Sipin yang strategis karena terletak di tengah Kota Jambi. “Mereka tertarik dengan keberadaan danau di tengah kota yang perlu dibenahi dan dilestarikan. Danau ini nanti akan didesain menjadi sebuah danau yang indah dengan pencahayaan lengkap, seperti di Eropa,” ujar Gubernur Al Haris.

Gubernur Al Haris mengapresiasi misi luar biasa dari perusahaan Korea Selatan tersebut terhadap Danau Sipin. “Misi mereka luar biasa, danau ini akan dilengkapi dengan lampu-lampu seperti di wisata Singapura,” kata Gubernur Al Haris.

Selain aspek pariwisata, proyek ini juga berfokus pada pelestarian lingkungan hidup. “Konsep mereka adalah pariwisata berbasis lingkungan hidup, menjaga lingkungan sekaligus mengembangkan pariwisata,” tambah Gubernur Al Haris.

Gubernur Al Haris juga menekankan pentingnya menjaga budaya lokal dalam pengembangan pariwisata. “Kemajuan pariwisata harus tetap mempertahankan budaya daerah. Meskipun kita punya ide, modal sering menjadi kendala. Prioritas tetap pada kebutuhan mendesak rakyat, seperti infrastruktur jalan yang masih kurang,” jelas Gubernur.

Harapan besar diungkapkan oleh Gubernur Al Haris agar proyek ini bisa terwujud. “Kita berharap proyek ini menjadi kenyataan, menjadi mimpi yang terwujud. Dibutuhkan keseriusan dalam menangani proyek ini,” pungkas Gubernur Al Haris.

Prof. Dr. Kim Soo-Il dari tim investor HANHA Industry menjelaskan bahwa proyek ini membutuhkan waktu sekitar dua tahun untuk pengembangan. “Kita akan mulai dengan pembersihan kawasan, pemasangan air mancur untuk pertunjukan, dan pembangunan lainnya dalam waktu dua tahun. Industri pariwisata sangat penting dan meningkat di berbagai negara,” ujarnya.

Prof. Kim Soo-Il juga berharap proyek ini akan memberikan kontribusi besar bagi ekonomi lokal dan menciptakan lapangan kerja berkualitas. “Kami berharap proyek ini dapat memberikan sumbangan besar untuk ekonomi lokal dan menciptakan lapangan kerja yang bermutu,” tambahnya.

Acara tersebut juga ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama (MoU) antara Pemerintah Provinsi Jambi dan Perusahaan HANHA Industry Korea Selatan. Dari pihak Pemprov Jambi, MoU ditandatangani oleh Gubernur Al Haris, sementara dari pihak Korea Selatan ditandatangani oleh CEO HANHA Industry, Kim Jeong Sil.

Kerjasama ini diharapkan dapat mengembangkan Danau Sipin menjadi objek wisata unggulan yang dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Jambi, serta menjaga kelestarian lingkungan hidup di kawasan tersebut. (ags)

  • Bagikan