MERANGIN – Sampai jelang akhir Juli 2020 sekarang ini, kondisi Kabupaten Merangin masih aman terhadap kebakaran hutan dan lahan Karhutla. Belum ditemukan adanya titik api di 24 kecamatan dalam Kabupaten Merangin.
Hal tersebut ditegaskan Bupati Merangin H. Al Haris usai menjadi Inspektur upacara kedisiplinan dan Apel Siaga Karhutla 2020 di halaman depan kantor bupati Merangin, Senin (27/7/2020).
‘’Mudah-mudahan Merangin selalu aman dari Karhutla. Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk selalu siaga, jangan ditatanan kehidupan New Normal Covid-19 ini kita lengah dengan Karhutla,’’ujar Bupati.
Jaga betul pinta bupati, hutan Merangin jangan sampai ada yang terbakar. Jangan ada lagi warga yang membuka lahan dengan cara membakar. Jika masih ada warga yang membuka lahan dengan cara membakar akan diusut tuntas.
Sedikit saja ada warga yang membakar lahan terang bupati, akan terpantau lewat Satelit.
‘’Pada tatanan kehidupan New Normal ini, jangan sampai daerah kita kena asap karena udara yang berasap dapat menurunkan imun tubuh,’’harap Bupati.
Bupati minta seluruh masyarakat Kabupaten Merangin konsisten menjaga keutuhan hutan dan lahan dari kabakaran, sehingga kondisi udara di Bumi Tali Undang Tambang Teliti tetap segar.
‘’Pada Juni 2020 lalu mamang sempat terbaca ada dua titik panas atau hotspot yang diduga dari Karthula di Merangin. Tapi sekarang sudah hilang dan Karhutla di Merangin dalam kondisi nihil,’’terang Bupati.