KOTA JAMBI (SR28) – Ketua Majelis Aspirasi Mahasiswa (MAM) Universitas Jambi, Agustia Gafar pada Kamis pagi (18/11) terlihat mengunjungi Kantor Kejaksaan Tinggi Jambi di bilangan Telanai Pura Kota Jambi.
Gafar (begitu biasa disapa) terlihat berada di Kejati sekitar 1 jam sekira pukul 10.00-11.00 WIB.
Saat dimintai keterangan oleh awak media, Gafar mengatakan jika kunjungannya hanya ingin melakukan kunjungan biasa.
“Iya ini hanya dalam rangka kunjungan biasa, tidak ada maksud apa-apa. Tadi juga kepala Kejaksaan sedang tidak berada ditempat,” kata Gafar kepada SR28.
Ketika ditanya mengenai pergolakan yang ada di Universitas Jambi saat ini, Gafar tidak banyak berkomentar. Katanya, dia masih belum bisa memberikan penjelasan.
“Bukan apa-apa, kita lihat saja nanti” lanjut Gafar.
Untuk diketahui, sebelumnya telah beredar keresahan mahasiswa mengenai bantuan UKT yang belum final hingga saat ini dan juga surat Rektor Universitas Jambi yang menerangkan tentang pengumuman pemberian nama pelaksana tugas (Plt) BEM Universitas dan Fakultas, yang telah dilayangkan ke masing-masing Fakultas di Universitas Jambi paling lambat tanggal 19 November nanti.
Surat tersebut menuai kecaman dari sejumlah pihak, termasuk MAM sendiri sebagai lembaga resmi yang memiliki hak untuk mengusulkan nama Plt BEM. Namun, hal ini diambil alih oleh birokrasi Universitas Jambi. Dalam berbagai pernyataan di sosial media, bahkan akan ada aksi yang digelar untuk memperjelas hal ini.
Diwaktu yang bersamaan, terpantau ada puluhan mahasiswa UNJA yang juga tengah menggelar konsolidasi didalam kampus. Mereka disebut-sebut menolak keputusan rektor yang dinilai mahasiswa sebagai keputusan sepihak. (Agus/Sidik)