Kabupaten Muaro Jambi, Jambi – Koordinator Wilayah Orang Muda Ganjar (OMG) Jambi Muhammad Aldys Bukhori memberikan jawaban atas usulan yang diajukan masyarakat di Desa Talang Belido untuk memeriahkan perayaan 17 Agustus dengan berbagai macam lomba yang digelar untuk masyarakat setempat.
“Hari ini Orang Muda Ganjar Jambi mengadakan agenda 17 Agustus bersama masyarakat desa Talang Belido dengan menghelat berbagai macam perlombaan antar masyarakat untuk ibu-ibu, pemuda dan bapak-bapak,” ujar Aldys di Desa Talang Belido, Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, Minggu (20/8).
Proses persiapan sudah dilakukan sejak beberapa hari sebelum acara dilaksanakan, mulai dari diskusi apa saja perlombaan yang akan di gelar, belanja perlengkapan kebutuhan lomba sampai mendata masyarakat yang akan berpartisipasi dalam perlombaan tersebut.
Tak sendiri, OMG dibantu oleh perangkat desa dan karang taruna setempat yang bahu-membahu menyukseskan acara tersebut.
“Ada berbagai macam lomba yang dilakukan seperti lomba balap kardus, kail jaring, memindahkan tepung dan diakhiri dengan panjat pinang,” kata Aldys.
Lanjut Aldys, ini sebagi momentum dalam merekatkan OMG untuk mengenalkan sosok Ganjar Pranowo kepada masyarakat secara tidak langsung.
“Harapannya ini menjadi sebuah wadah dalam rangka mengenalkan sosok Pak Ganjar di tengah-tengah masyarakat, khususnya para warga desa, pemuda yang ada di Desa Talang Belido,” lanjut Aldys.
Menurutnya, kegiatan tersebut ditanggapi positif oleh sejumlah masyarakat yang hadir, baik sebagai peserta maupun penonton yang menikmati momentum HUT RI ke 78 tersebut.
“Mereka selalu membuka lebar hadirnya Pak Ganjar dan ini sebagai momentum untuk mendekatkan Pak Ganjar menuju pemilu di 2024,” ujar Aldys.
Kendati demikian, Aldys mengaku OMG sudah beberapa kali melakukan kerja sama kegiatan di Desa Talang Belido dan kerap berdiskusi dengan masyarakat dan tokoh setempat.
“Di desa ini kami sudah beberapa kali mengadakan, sehingga hubungan kami dengan masyarakat sudah cukup dekat dengan Orang Muda Ganjar Jambi karena kami kerap mengadakan dialog bersama masyarakat dari rumah ke rumah. Salah satu kebutuhan yang kami fasilitasi hari ini adalah momen 17 Agustus hari ini,” tutur Aldys.
Dalam jajak pendapat selama berkonsolidasi, Aldys menemui beberapa persoalan yang dihadapi oleh masyarakat setempat. Salah satu yang menjadi krusial adalah infrastruktur.
“Salah satu yang cukup berdampak adalah masalah infrastruktur jalan, kita coba pernah membantu masyarakat untuk program bantuan jalan, minimal untuk mengurangi lubang yang ada di desa ini, itu salah satunya,” kata Aldys.
Untuk itu, Aldys berharap dengan program OMG yang hadir di tengah masyarakat di Desa Talang Belido, menjadi pioner dalam membuka mata pemangku kebijakan maupun pihak swasta untuk memperbaiki infrastruktur di wilayah tersebut.
Selain pembenahan infrastruktur, OMG mengupayakan program pemberdayaan bagi pemuda setempat melalui karang taruna. Pemberdayaan yang dilakukan berupa pelatihan berbasis potensi wilayah maupun kegiatan-kegiatan keagamaan. Sehingga, menurut Aldys program yang dilakukan bisa mencakup berbagai aspek kehidupan.
“Untuk pemberdayaan masyarakat, kami fokuskan kepada masyarakat melalui karang taruna. Tentunya, kita hadir untuk memberikan kontribusi seperti agenda kepemudaan, pelatihan dan kegiatan keagamaan,” pungkas Aldys.
Dengan demikian, OMG senantiasa berupaya hadir dalam menjawab persoalan maupun menjembatani masyarakat dengan berbagai pihak untuk menjadikan Provinsi Jambi sebagai daerah yang maju di masa depan. (*)
