SR28JAMBINEWS.COM, KOTA JAMBI – Pemerintah Kota Jambi menegaskan komitmennya dalam menanggulangi kemiskinan melalui pembaruan data yang akurat dan faktual. Wakil Wali Kota Jambi, Diza Hazra Aljosha, secara resmi melepas 265 petugas Verifikasi dan Validasi (Verval) Data Fakir Miskin Tahun Anggaran 2025 di Aula Dinas Sosial Kota Jambi, Senin (16/6/2025).
Selama dua bulan ke depan, petugas akan menyisir seluruh wilayah Kota Jambi untuk mencocokkan dan memperbarui data menggunakan aplikasi Atasee (Sistem Informasi Atensi dan Tata Sosial), guna memotret kondisi sosial masyarakat secara aktual.
“Data adalah fondasi kebijakan. Kami ingin program bantuan tepat sasaran dan tidak keliru karena data yang tidak valid,” tegas Diza. Ia juga menyebut bahwa upaya ini merupakan wujud nyata pemerintah hadir menyelesaikan masalah kemiskinan secara sistematis.
Kepala Dinas Sosial Kota Jambi, Yunita Indrawati, menyebut saat ini terdapat sekitar 342 ribu jiwa atau 85 ribu KK terdaftar sebagai warga miskin dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan P3KE. Banyak data tersebut dinilai sudah tidak relevan dan perlu diperbarui.
Verval tahun ini menggunakan 80 indikator individu dan keluarga. Selain aspek ekonomi, Atasee juga merekam aktivitas sosial petugas di lapangan.
Petugas yang terlibat berasal dari berbagai elemen, seperti Faskel, kader PKK, BPS, TKSK, mahasiswa, pendamping PKH, dan Rehabilitasi Sosial. Pelepasan ditandai secara simbolis oleh Wakil Wali Kota Diza, disaksikan Kepala Bappeda Suhendri, Kepala Disdukcapil Nirwal Ilyas, serta pejabat OPD lainnya.
Pemkot Jambi berharap, data yang lebih akurat ini akan menjadi dasar pengambilan kebijakan yang adil, tepat sasaran, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.