JAKARTA (SR28) – Dalam debat Pilgub Jakarta 2024, Ridwan Kamil, calon Gubernur nomor urut 1, menggambarkan visi-misinya untuk masa depan Jakarta dengan menggunakan analogi yang unik. RK menyebut Jakarta sebagai sebuah “lukisan” yang akan digambar oleh pemimpin dan masyarakat, menunjukkan bahwa pembangunan Jakarta di masa depan merupakan hasil kerja sama antara pemimpin dan warganya. Menurutnya, bersama-sama mereka akan mewujudkan “Jakarta Baru” pasca tidak lagi menjadi ibu kota, dengan tujuan untuk membuat Jakarta semakin maju.
RK juga menekankan pentingnya kepemimpinan yang berprinsip, berdasarkan lima pelajaran penting yang ia peroleh dari orang tuanya. Salah satunya adalah bahwa kekuasaan hanyalah sementara, dan pemimpin harus rajin dalam melayani. Selain itu, ia menyebutkan bahwa kekuasaan adalah bentuk ibadah, dan menjadi pemimpin bukanlah untuk mencari nafkah atau popularitas, melainkan untuk membawa manfaat bagi masyarakat.
Prinsip keadilan dan perhatian terhadap kaum duafa juga menjadi fokus RK. Ia menekankan bahwa pemimpin harus adil kepada semua golongan, dan selalu mendahulukan kesejahteraan masyarakat yang kurang mampu. Dengan menjunjung tinggi restu orang tua, RK merasa percaya diri dalam membawa perubahan bagi Jakarta.