Kota Jambi – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu berkunjung ke Jambi dalam rangka mengkonsolidasikan kader untuk menghadapi Pemilu di tahun 2024 mendatang, pada Minggu (30/7/2023).
Dalam kunjungannya kali ini, Syaikhu ingin memastikan seluruh mesin politik partai wajib mulai bekerja penuh untuk meraih kemenangan.
Ia bahkan menyebut, akan menginstruksikan kepada kader-kader PKS untuk bisa berkolaborasi dalam membangun negeri terkhusus Jambi.
“Dalam kunjungan ini saya akan menekankan kepada kader-kader untuk melakukan kolaborasi di dalam membangun negeri, karena gak mungkin hanya kita sendirian, oleh karena itu ajak seluruh elemen anak bangsa bersama-sama membangun Jambi,” ucap Syaikhu kepada awak media.
Syaikhu menuturkan, target yang ingin dicapai di Jambi pada 2024 nanti adalah merebut satu kursi untuk DPR RI, sebab kursi ini hanya pernah diraih satu kali oleh PKS.
“Kami menginginkan target atau capaian pada 2024 ini Jambi akan meraih kembali kursinya (DPR RI),” tutur Syaikhu.
“Dulu kita pernah dapat lalu kemudian lepas, dan hari ini kita ingin mengoptimalkan kembali, mudah-mudahan 2024 adalah peluang yang bagus bagi PKS,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPW PKS Provinsi Jambi, Heru Kustanto menyatakan apresiasinya kepada orang nomor wahid di PKS tersebut.
Bagi Kustanto, range waktu 6 bulan menuju pileg ini adalah adalah waktu yang pas untuk memulai sprint bagi seluruh caleg, kader serta tim sukses untuk pemenangan pada Februari 2024 nanti.
“Etape konsolidasi mulai dari tingkat wilayah, daerah, ranting hingga kelurahan kami anggap sudah cukup. Sekarang saatnya seluruh barisan mulai injak pedal gas penuh” pungkas Heru.
Bagi Heru, capaian gemilang dia memimpin DPD PKS Kota Jambi pada pileg 2019 lalu yang berhasil menorehkan kemenangan dari 1 kursi menjadi 5 kursi pada perolehan kursi di DPRD yang lalu menjadi best practice tersendiri ketika kini Heru memimpin DPW PKS Provinsi Jambi.
Kini seluruh kader, timses, kolega lintas partai dan publik tengah menanti racikan tangan dingin Heru Kustanto dalam melipatgandakan capaian suara pileg mendatang. Apakah PKS akan melejit?