SR28JAMBINEWS.COM, KOTA JAMBI – Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M., kembali menunjukkan komitmennya dalam percepatan pembangunan infrastruktur dasar dengan meninjau langsung sejumlah proyek fisik jalan dan drainase di beberapa titik pada Jumat (30/5/2025). Peninjauan ini merupakan bagian dari pengawalan ketat atas pelaksanaan program prioritas 100 hari kerja, yang bertujuan langsung meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Meski telah memasuki hari ke-100 masa pemerintahannya bersama Wakil Wali Kota Diza Hazra Aljosha, Maulana menegaskan bahwa ritme kerja pemerintahan harus tetap responsif dan efektif.
“Pembangunan infrastruktur tidak boleh sekadar normatif atau simbolis. Jalan dan drainase ini adalah kebutuhan dasar masyarakat, bukan sekadar proyek pemerintah. Maka wajib dikawal secara langsung agar kualitasnya terjaga,” tegas Wali Kota Maulana di sela-sela kunjungannya.
Peninjauan kali ini menyasar beberapa lokasi padat penduduk, seperti RT 38 Kelurahan Bakung Jaya, Kecamatan Paal Merah, dengan pengerjaan pengecoran jalan sepanjang 80 meter, RT 03 Kelurahan Kasang Jaya, Kecamatan Jambi Timur, dengan pengecoran jalan sepanjang 61 meter.
Selain infrastruktur jalan, Wali Kota juga meninjau kondisi drainase di sekitar lokasi proyek jalan lingkungan, guna memastikan sistem pengendalian air berjalan selaras dengan peningkatan infrastruktur jalan.
Pembenahan infrastruktur jalan merupakan bagian dari target pembenahan 101 titik jalan berlubang yang masuk dalam program 100 hari kerja. Wali Kota berharap, program ini tidak hanya menyentuh aspek fisik, tetapi juga mendorong partisipasi warga untuk merawat lingkungan mereka.
“Kami ingin perbaikan ini berdampak langsung pada mobilitas warga dan kualitas lingkungan. Drainase yang baik akan mengurangi banjir, dan jalan yang bagus akan meningkatkan aktivitas ekonomi warga,” tambah Maulana.
Wali Kota Maulana juga menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme warga terhadap program Kampung Bahagia, yakni program berbasis komunitas yang menekankan gotong royong dan partisipasi aktif masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman.
“Program ini disambut baik oleh warga. Ini bukti bahwa pembangunan yang melibatkan masyarakat akan lebih kuat dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Ia juga meminta para camat dan lurah untuk lebih aktif turun ke lapangan agar aspirasi masyarakat bisa langsung ditangkap dan ditindaklanjuti.
Sejumlah Kawasan Jadi Prioritas 2025
Maulana juga menyebutkan beberapa kawasan yang masuk dalam prioritas perbaikan infrastruktur tahun 2025, seperti Jalan TP Sriwijaya, Jalan Panjaitan, kawasan Kebun Handil, Akses menuju Pertamina Kenali Asam Bawah dan Jembatan Sari Bakti yang kini mengalami penurunan struktur.
“Wilayah-wilayah ini banyak dilaporkan masyarakat dan telah kami masukkan dalam rencana perbaikan 450 ruas jalan berstatus jalan kota,” jelasnya.
Wali Kota Maulana memastikan bahwa setiap proyek infrastruktur jalan yang sedang dikerjakan telah sesuai spesifikasi teknis, termasuk dalam hal ketebalan lapisan jalan agar lebih tahan lama
Ia juga mengimbau warga agar turut menjaga hasil pembangunan, khususnya di kawasan perumahan.
“Jalan lingkungan rawan rusak jika dilalui angkutan berat. Jadi saya harap warga bisa saling menjaga. Jangan biarkan kendaraan bertonase besar melintasi jalan kecil,” pintanya.
Dengan tinjauan rutin dan pengawasan ketat seperti ini, Maulana berharap proyek-proyek pembangunan tidak hanya selesai tepat waktu, tetapi juga memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Kota Jambi. (ags)
