Bupati Buka Rakor Rembuk Penurunan Stunting Tanjabbar

  • Bagikan

KUALA TUNGKAL (SR28) – Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Drs. H. Anwar Sadat, M. Ag, menghadiri sekaligus membuka secara resmi Rapat Koordinasi (Rakor) Rembuk Stunting Percepatan Penurunan Ttunting Tanjabbar Tahun 2023, Senin (19/06/23).

Acara yang dilaksanakan di Balai Pertemuan itu turut dihadiri oleh Unsur Forkopimda, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jambi, Kepala OPD terkait, Ketua TP PKK Tanjabbar/mewakili, Camat se-Kabupaten Tanjabbar, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Tanjabbar, Organisasi Profesi, Mitra Kerja TPPS Kabupaten Tanjabbar dan undangan lainnya.

Bupati, dalam arahannya mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan rembuk stunting yang dilaksanakan pada hari ini dalam rangka percepatan penurunan stunting yang ada di Kabupaten Tanjabbar.

“Sebagaimana yang dilaporkan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jambi Kabupaten Tanjabbar dari menempati urutan ke 11 dari Kab/Kota se-Indonesia dan itu artinya penurunan stunting kita secara Nasional cukup baik begitu juga di Provinsi Jambi kita masih menempati posisi paling atas dan ini akan terus kita pertahankan,” tutur Bupati.

Lebih lanjut, Bupati mengatakan rembuk stunting yang dilakukan pada hari ini merupakan aksi ke 3 dari 8 aksi konvergensi dan merupakan komitmen bersama seluruh stakeholder, mulai dari pemerintah daerah, Unsur Forkopimda, Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, Camat, Kades, Perguruan Tinggi untuk berkomitmen menurunkan angka stunting dan Tanjabbar sudah mencukupi 8 aksi Konvergensi stunting serta kegiatan ini juga dibantu oleh tanggungjawab lingkungan sosial perusahaan yang juga memberi support program penurunan stunting.

“Oleh karena itu kegiatan pada hari ini mudah mudahan bisa menguatkan kebersamaan serta membangun komitmen kita bersama sehingga stunting di Tanjabbar lebih dapat kita turunkan meskipun telah mencapai target dan saya berharap kolaborasi antara stakeholder yang ada di Tanjabbar ini dapat terus berjalan dengan lancar serta lebih giat lagi dalam menurunkan angka stunting,” harapnya.

Sebelumnya, Kepala Perwakilan Provinsi Jambi, DR. Munawar Ibrahim, S. Kep., M.PH, dalam sambutannya menyampaikan kerjasama dari semua anggota tim TPPS Kabupaten Tanjabbar mempunyai jejak yang baik dalam penurunan angka stunting dengan inovasi yang dipimpin langsung oleh Bupati Tanjabbar.

“Dengan berbagai inovasi serta dukungan yang luar biasa dari para mitra konvergensi sehingga pada tahun 2023 Kabupaten Tanjabbar mendapat peringkat pertama dalam penilaian kinerja 8 Aksi Konvergensi di Provinsi Jambi dan kita beri applaus untuk Kabupaten Tanjabbar,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas P3AP2KB Tanjabbar, Drs. H. Muhammad Yunus, dalam laporannya menyampaikan kegiatan rembuk stunting dilaksanakan untuk memastikan adanya integrasi pelaksanaan intervensi penurunan stunting secara bersama sama antara organisasi perangkat daerah dengan lembaga non pemerintah dan masyarakat.

“Adapun tujuannya menguatkan sinergi kepedulian serta meningkatkan komitmen para pemangku kepentingkan dalam rangka koordinasi percepatan penurunan stunting di Tanjabbar,,” jelasnya.

Pada kegiatan itu juga dilaksanakan penandatanagan komitmen bersama Pemerintah Daerah, Organisasi Profesi, Organisasi Kemasyarakatan, Dunia Usaha, Tokoh Masyarakat yang menyatakan komitmen bersama untuk berperan aktif dalam upaya percepatan penurunan stunting. (Sabri)

  • Bagikan