SR28JAMBINEWS.COM, JAMBI – Menjelang pengumuman kelulusan siswa SMA/SMK, Kepala SMKN 2 Kota Jambi, Dr. Woro Handayani, S.Pd., M.Pd., mengingatkan para siswanya untuk tidak melakukan kegiatan konvoi, mencoret-coret seragam, atau perayaan berlebihan lainnya yang dapat mengganggu ketertiban umum, pada Senin malam (5 Mei 2025).
Sebagai bentuk komitmen terhadap imbauan tersebut, Dr. Woro secara langsung memantau kegiatan Tim Satgas Keamanan Sekolah yang bertugas mengantisipasi potensi gangguan selama masa pengumuman kelulusan.
Pemantauan tersebut turut disaksikan oleh Kasubdit Bintibsos Polda Jambi, Dr. Dadang D. Karyanto, M.H., M.Pd., sebagai wujud kerja sama antara pihak sekolah dan kepolisian untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan.
Dalam pesannya, Dr. Woro menegaskan pentingnya menjaga citra baik sekolah serta menunjukkan kedewasaan dalam menyambut kelulusan.
“Kami mengajak seluruh siswa SMKN 2 Kota Jambi untuk merayakan kelulusan secara positif dan bertanggung jawab. Hindari kegiatan konvoi, coret-coret seragam, atau bentuk perayaan lain yang dapat merugikan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa momen kelulusan sebaiknya diisi dengan rasa syukur serta persiapan menghadapi jenjang pendidikan selanjutnya atau memasuki dunia kerja.
Dr. Woro juga menyampaikan apresiasinya kepada para orang tua, guru, dan aparat kepolisian yang telah bersinergi menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif selama masa kelulusan.
Sebagai alternatif perayaan, pihak sekolah mendorong siswa untuk mengadakan kegiatan syukuran, aksi sosial, atau pertemuan bersama guru dan rekan seangkatan sebagai bentuk perayaan yang lebih bermanfaat.
“Kelulusan bukan hanya soal akademik, tetapi juga tentang kedewasaan dan sikap. Mari buktikan bahwa lulusan SMKN 2 Kota Jambi adalah generasi berkarakter dan siap menyongsong masa depan,” tambahnya.
Imbauan ini juga sejalan dengan arahan dari Dinas Pendidikan serta aparat kepolisian, guna menjaga ketertiban masyarakat dan menghindari kecelakaan atau konflik sosial yang kerap terjadi akibat perayaan yang berlebihan. (*)