JAKARTA – Pemimpin Satuan Tugas COVID-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Zubairi Djoerban menolak berkomentar soal penggunaan GeNose di turnamen pramusim. Piala Menpora 2021 sebelum adanya bukti ilmiah mengenai keefektifan test kit COVID-19 UGM.
“Saya tidak bisa menjawab sampai saya bisa tunjukkan ini lho, bukti ilmiahnya,” kata Zubairi kepada Antara di Jakarta, Kamis (25/2/2021).
Lebih lanjut, guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini juga mengaku tidak memiliki data ilmiah tentang GeNose.
Baca juga: Usai Perpanjang Kontrak, Aji Santoso Segera Siapkan Persebaya untuk Piala Menpora 2021
Bahkan, Zubairi menegaskan, segala sesuatu yang berhubungan dengan kesehatan manusia, termasuk alat untuk mengecek COVID-19 seperti GeNose, idealnya harus lulus kajian ilmiah sebelum banyak digunakan di ruang publik.
Baca juga: Teguh Amiruddin Berpotensi Pindah, Arema FC incar Penjaga Gawang Australia
“Terus terang saya belum tahu apakah sudah ada uji klinis atau belum. Apa hasilnya, saya juga belum punya datanya,” kata dokter spesialis penyakit dalam itu.
GeNose adalah alat pendeteksi cepat COVID-19 dengan cara memeriksa nafas. Hanya membutuhkan waktu kurang dari dua menit untuk mengeluarkan hasil pemeriksaan.
GeNose sudah digunakan di stasiun kereta api dan mulai 1 April 2021 rencananya akan digunakan di bandara.
Sumber : https://bola.okezone.com/read/2021/02/25/49/2368481/genose-jadi-alat-cek-covid-19-di-piala-menpora-2021-idi-tolak-berkomentar?page=1
